SISnet Radio-Manggar. Desa Padang, Kecamatan Manggar, kini memiliki kolam pemancingan ikan yang terletak di kawasan Agrowisata Kulong Kero. Kolam ini diresmikan langsung oleh Bupati Belitung Timur, Burhanudin, bersama dengan anggota DPD RI, Darmansyah Husein, pada Senin (27/1/24). Peresmian tersebut dilakukan dengan penandatanganan prasasti dan pemotongan tumpeng yang dihadiri oleh pimpinan OPD serta tokoh masyarakat setempat.
Kolam pemancingan yang dibangun menggunakan anggaran Dana Desa tahun 2024 sebesar Rp339.323.000 ini terletak di atas lahan seluas tiga hektar, lengkap dengan talud siring dan tambak. Dalam sambutannya, Kepala Desa Padang, Izhar, menjelaskan bahwa pembangunan kolam ikan ini merupakan kelanjutan dari program ketahanan pangan, khususnya di sektor pangan hewani. Di dalam kolam tersebut, saat ini sudah terdapat ikan patin dan nila.
“Kita ingin program ini berkelanjutan. Nantinya, kolam ini akan menjadi sumber pendapatan asli desa, sehingga dana yang didapat dapat memberi dampak positif bagi masyarakat,” ujar Izhar.
Pengelolaan kolam ikan ini akan diserahkan kepada Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Padang dan Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdatan) Kulong Kero. Selain sebagai bagian dari upaya ketahanan pangan, kolam ini juga diharapkan dapat menunjang perkembangan agrowisata Desa Padang.
Izhar juga menambahkan bahwa ke depan, pihaknya berencana untuk membangun fasilitas lain seperti kolam renang, namun untuk itu akan melibatkan investor pihak ketiga karena keterbatasan anggaran desa. “Insyallah, jika ada investor, kami akan membangun kolam renang. Namun jika hanya mengandalkan dana desa, itu tidak akan cukup, sehingga kami perlu melakukan pendekatan dengan pihak ketiga,” ujarnya.
Untuk masyarakat yang ingin menikmati aktivitas memancing di kolam tersebut, biaya yang dikenakan adalah Rp10.000. Selain itu, hasil tangkapan ikan dapat dibeli sesuai dengan besaran ikan yang dipancing.
Dengan adanya kolam pemancingan ini, Desa Padang berharap dapat meningkatkan ketahanan pangan serta memberikan kontribusi terhadap perekonomian desa melalui sektor pariwisata dan pemanfaatan sumber daya alam secara berkelanjutan.(sis)
