19 Juni 2025
Sisnet Radio-Manggar, Pemerintah Kabupaten Belitung Timur resmi menggelar Kick Off Meeting Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) Tahun 2025 yang dilaksanakan di Ruang Rapat Gunung Lumut, Bappelitbangda, Kamis pagi (19/6/2025).
Acara ini dibuka secara resmi oleh Staf Ahli Bupati Bidang SDM dan Kemasyarakatan, Zikril, SS, yang hadir mewakili Bupati Belitung Timur, Kamarudin Muten.
Dalam sambutan tertulis Bupati yang dibacakan oleh Zikril, disampaikan bahwa kegiatan ini merupakan momentum penting untuk mengakselerasi komitmen bersama dalam menyediakan layanan sanitasi aman dan pengelolaan sampah terpadu bagi seluruh masyarakat.
“Sanitasi adalah hak dasar manusia yang tidak hanya menjadi tanggung jawab negara, tetapi juga bagian dari komitmen moral kita dalam membangun peradaban berkelanjutan,” demikian kutipan sambutan Bupati.
Akses Sanitasi Aman Masih Jadi PR
Disampaikan dalam sambutan, bahwa data tahun 2023 menunjukkan 90,3% rumah tangga di Beltim telah memiliki akses sanitasi layak, namun hanya 61,6% yang termasuk aman. Artinya, masih terdapat gap sebesar 28,68% atau sekitar 10.000 rumah tangga yang belum memperoleh layanan sanitasi sesuai standar.
Dalam pengelolaan sampah, capaian pengumpulan baru mencapai 40,8%, dengan pengurangan sampah hanya 0,4%.
“Kegiatan ini menjadi momen strategis untuk mendorong transformasi kebijakan dan lompatan aksi,” demikian disampaikan.
Langkah Strategis: Kolaborasi dan Akselerasi
Dalam arahannya, Bupati juga menekankan pentingnya:
-
Optimalisasi Instalasi Pengelolaan Lumpur Tinja (IPLT),
-
Perluasan edukasi masyarakat,
-
Integrasi peran pemerintah daerah, dunia usaha, dan masyarakat sipil.
Dukung Visi Beltim 2025–2029
Program ini selaras dengan visi Kabupaten Belitung Timur 2025–2029:
“Beltim Nyaman dan Berkemajuan.”
Sebagai salah satu daerah yang kembali ditetapkan sebagai lokasi implementasi PPSP 2025 berdasarkan Keputusan Menteri Dalam Negeri, Kabupaten Beltim mendapat kepercayaan sekaligus tantangan untuk membuktikan kemampuan dalam bekerja nyata dan kolaboratif.
“Saya mengajak semua elemen—perangkat daerah, tim Pokja, mitra pembangunan, pelaku usaha, dan masyarakat—untuk menjadikan sanitasi aman dan pengelolaan sampah terpadu sebagai bagian dari budaya hidup sehari-hari.”
Ajak Warga Dukung Sanitasi Sehat
Dalam penutup sambutannya, Bupati menyampaikan harapannya agar kegiatan ini membawa manfaat nyata dan menjadikan Belitung Timur lebih sehat, nyaman, dan berkemajuan.
Bupati pun menyampaikan pesan moral:
Buang sampah jangan sembarangan,
Jaga lingkungan penuh kesadaran.
Akses sanitasi kita tingkatkan,
Wujudkan Beltim nyaman berkemajuan. (S)
.jpeg)
