Manggar, 31 Agustus 2025 – Suasana peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Kabupaten Belitung Timur berlangsung meriah dengan digelarnya Parade Drumband yang menjadi bagian dari Pawai Pembangunan, Sabtu (30/8).
Kegiatan yang dibuka secara resmi oleh Ketua Umum Persatuan Drumband Indonesia (PDBI) Kabupaten Beltim, Rosly, diikuti oleh 13 regu drumband dari tingkat SD, SMP/MTs, hingga SMA/SMK se-Kabupaten Beltim. Para peserta berhasil memukau penonton dengan penampilan penuh semangat, menampilkan kekompakan barisan, permainan alat musik yang terkoordinasi, serta formasi kreatif yang mengundang decak kagum ribuan warga yang memadati jalur pawai.
Parade Kembali Setelah Vakum 3 Tahun
Dalam sambutannya, Rosly menuturkan bahwa parade ini kembali digelar setelah sempat vakum selama tiga tahun. Menurutnya, kegiatan ini bukan hanya sebagai ajang unjuk kebolehan, tetapi juga menjadi sarana untuk menumbuhkan semangat kebangsaan, sportivitas, kreativitas, serta rasa persaudaraan di kalangan pelajar.
“Kami mengulang kembali parade drumband yang pernah vakum selama 3 tahun. Pada momentum peringatan HUT RI ke-80 ini, kami sangat senang melihat antusias para pelajar memberikan penampilan terbaiknya,” ungkap Rosly.
Ia juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh panitia, pelatih, serta peserta yang telah berkontribusi menyukseskan kegiatan tersebut. Rosly berharap agar anak-anak terus berlatih secara rutin karena ke depan PDBI Kabupaten Beltim akan melaksanakan berbagai kegiatan serupa.
Rute dan Antusiasme Masyarakat
Ribuan masyarakat tumpah ruah di sepanjang rute pawai yang dimulai dari Lapangan Bola Taruna Manggar, melewati Jl. Gajah Mada, Taman Kota, Jl. Jend. Sudirman, Lampu Merah Pasar, Tugu Warkop, Masjid Agung Darusalam, MTsN 1 Beltim, hingga finish di Lapangan Yagor. Antusiasme masyarakat semakin menambah semarak suasana peringatan HUT RI ke-80.
Penilaian Parade
Parade drumband ini dinilai oleh tim juri berdasarkan beberapa aspek, di antaranya Peraturan Baris-Berbaris (PBB), musik analisis, colour guard, field commander/mayoret, serta rekap hasil nilai keseluruhan.
Gelaran parade ini menjadi bukti nyata bahwa semangat kebersamaan dan nasionalisme masyarakat Beltim tetap terjaga, khususnya melalui peran generasi muda yang tampil penuh energi dan kreativitas.(S)