Sisnet Radio-Belitung timur, Seratus hari pertama masa kepemimpinan Bupati Belitung Timur, Kamarudin Muten (yang akrab disapa AFA), dan Wakil Bupati Khairil Anwar, menjadi momen penting yang mencerminkan arah dan gaya kepemimpinan baru di kabupaten ini.
Di awal masa kampanye, berbagai isu sempat beredar luas. Ada yang menilai Bupati AFA tidak mampu bekerja secara mandiri dan hanya mengandalkan teks dalam menyampaikan visi. Sementara itu, sosok Khairil Anwar dianggap lebih matang dan berpengalaman dalam urusan pemerintahan. Bahkan, tidak sedikit yang memprediksi bahwa Wakil Bupatilah yang nantinya akan lebih dominan dalam mengendalikan roda pemerintahan.
Tak hanya itu, sebagian media bahkan sempat menjadikan kelemahan-kelemahan Bupati AFA sebagai bahan candaan dan sindiran dalam pemberitaannya. Namun, hasil Pilkada berkata lain. Masyarakat memberikan mandat kepada Kamarudin Muten sebagai Bupati terpilih, dengan harapan dan keyakinan tersendiri.
100 Hari, Fakta Berbicara
Setelah genap 100 hari kerja, realita pun berbicara. Pemerintahan berjalan di bawah kendali Bupati Kamarudin Muten dengan pembagian tugas yang proporsional, di mana Wakil Bupati juga menjalankan perannya sesuai tupoksi.
Salah satu bukti nyata dedikasi Bupati AFA adalah ketika ia menggunakan dana pribadi untuk mendukung kegiatan hiburan rakyat, termasuk menghadirkan konser penyanyi Sabrina. Meski acara live streaming melalui kanal resmi sempat mengalami kendala teknis, hal itu tidak menyurutkan semangat untuk tetap memberikan hiburan kepada masyarakat. Langkah ini menunjukkan komitmen pribadi sang bupati, meskipun anggaran daerah terbatas.
Dorongan untuk Perubahan
Suara masyarakat juga mulai menguat, mendorong agar dilakukan rotasi jabatan secara menyeluruh di lingkup pemerintahan daerah. Banyak yang berharap agar reformasi birokrasi bisa dimulai dari penataan posisi strategis, demi memberikan kesempatan kepada sosok-sosok baru yang berintegritas dan memiliki semangat perubahan.
"Kami berharap mereka yang masih diberi amanah bisa benar-benar bekerja dengan baik. Ini kesempatan untuk memperbaiki kinerja dan melayani masyarakat secara maksimal," ujar salah satu tokoh masyarakat.
Dalam waktu singkat, perubahan mulai tampak di berbagai sektor. Semangat dan gaya kepemimpinan Bupati AFA dinilai membawa energi baru, dengan langkah-langkah yang bersifat solutif dan berani.
Redaksi Sisnet Radio menyampaikan apresiasi atas semangat kepemimpinan yang mengutamakan kepentingan rakyat. Terlepas dari perbedaan latar belakang, kemajuan Belitung Timur menjadi tujuan bersama. Semoga komitmen dan kerja keras ini terus berlanjut demi masa depan yang lebih baik. (S)
