Notification

×

Iklan

Iklan

Dengan Semangat “Makan Anjong”, KKGO Gantung Gelar Festival Olahraga Anak Tanpa Anggaran Pemerintah

Kamis, 31 Juli 2025 | Juli 31, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-07-30T22:37:35Z


Gantung, 30 Juli 2025 | Sisnet Radio
– Di tengah keterbatasan dana, Kelompok Kerja Guru Olahraga (KKGO) Kecamatan Gantung menunjukkan dedikasi luar biasa dalam menyelenggarakan Festival Olahraga Anak 2025. Seluruh kegiatan diselenggarakan secara swadaya tanpa menggunakan anggaran pemerintah maupun kontribusi dari orang tua siswa.

Festival yang berlangsung mulai 30 Juli hingga 10 September 2025 ini diikuti lebih dari 1.000 pelajar dari seluruh SD dan SMP se-Kecamatan Gantung, dan mempertandingkan enam cabang olahraga.

Uniknya, seluruh wasit dan juri berasal dari guru-guru olahraga di bawah naungan KKGO yang bekerja tanpa menerima honor. Mereka berpegang teguh pada prinsip “PT GMA”, yang merupakan singkatan dari Proyek Tuhan – Gerakan Makan Anjong, sebagai simbol gerakan kerja ikhlas, gotong royong, dan pengabdian tulus kepada masyarakat.

Kerja Tanpa Bayaran, Demi Anak-Anak Gantung


Koordinator Penggalangan Dana, Saka Bathara Yuda, menyatakan bahwa seluruh dana kegiatan berasal dari kas KKGO serta sumbangan sukarela dari para donatur, tokoh masyarakat, dan perusahaan yang beroperasi di wilayah Gantung.

“Kami tidak mencari keuntungan. Ini adalah bentuk nyata pengabdian kami sebagai pendidik, dengan niat tulus dan keyakinan bahwa Tuhan akan membalas kerja baik ini,” ujar Saka, yang juga merupakan guru olahraga di SD Negeri 10 Gantung.

Ia mengakui bahwa proses penggalangan dana bukan hal yang mudah, namun berkat semangat gotong royong dan kepedulian masyarakat, kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik.

“Bahkan dengan sarana dan prasarana yang terbatas, kami percaya bahwa kebersamaan mampu mengubah tantangan menjadi kekuatan,” tambahnya.

Ketua Sarana Prasarana, Beyamin, yang mendampingi Saka, turut mengapresiasi dukungan masyarakat, termasuk mereka yang telah menyumbangkan tenaga, waktu, dan materi untuk keberlangsungan festival ini.

KONI Beltim: Ini Teladan Bagi Kecamatan Lain

Ketua Umum KONI Belitung Timur, Hendro, memberikan apresiasi tinggi terhadap semangat kolektif para guru olahraga di Gantung. Ia menilai bahwa kegiatan ini bukan hanya berdampak positif dalam hal pembinaan olahraga, tetapi juga patut menjadi contoh bagi kecamatan lain di Beltim.

“Ini luar biasa. Kami dari KONI sangat mendukung kegiatan seperti ini. Panitianya solid, kegiatan mandiri, dan sangat bermanfaat untuk pembibitan atlet muda,” ujar Hendro.

Menurut Hendro, Festival Olahraga Anak seperti ini memberikan ruang seleksi dan pencarian bibit atlet usia dini, serta menumbuhkan budaya olahraga di kalangan pelajar.

“Dari sinilah semangat berolahraga tumbuh. Ini bukan sekadar festival, tapi investasi karakter dan kesehatan generasi muda kita,” katanya.

Festival dengan 6 Cabang Olahraga dan 1.000+ Peserta

Adapun cabang olahraga yang diperlombakan dalam festival ini meliputi:

  • ⚽ Sepak Bola (U-15, U-12, U-10)

  • 🏐 Bola Voli Putra-Putri (SD & SMP)

  • 🏏 Bola Kasti Putri (SD & SMP)

  • ♟️ Catur (SD)

  • 🏓 Tenis Meja (SD & SMP)

  • 🏃‍♀️ Atletik Beregu (SD)

Kegiatan ini sekaligus menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan RI dan Hari Olahraga Nasional (HAORNAS) 2025.(s)

TUTUP IKLAN
TUTUP IKLAN
×
Berita Terbaru Update