Minggu 9 Maret 2025
Sisnet radio-Manggar, Situ Kolong Minyak menjadi lokasi strategis bagi kegiatan pelepasan benih ikan yang dipimpin langsung oleh Bupati Belitung Timur, Kamarudin Muten (Afa), didampingi Wakil Bupati Khairil Anwar. Acara ini turut dihadiri oleh Ketua DPRD Beltim Fezzi Ultolseja, Kapolres Belitung Timur AKBP Indra Feri Dalimunthe, Kepala Kejaksaan Negeri Belitung Timur Dr. Rita Susanti, serta jajaran kepala perangkat daerah dan masyarakat setempat yang antusias mengikuti jalannya kegiatan.
Dalam sambutannya, Bupati Kamarudin Muten menjelaskan alasan pemilihan Situ Kolong Minyak sebagai lokasi pelepasan benih ikan. Menurutnya, kolong ini telah mendapat perhatian khusus dari pemerintah pusat dengan alokasi dana lebih dari Rp40 miliar untuk pengembangan dan revitalisasi sebagai destinasi wisata unggulan. Oleh karena itu, ia mengimbau masyarakat, khususnya Camat Manggar dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH), untuk terus menjaga kebersihan serta mengawasi infrastruktur yang telah dibangun agar tetap terawat dan dapat dimanfaatkan secara optimal.
“Saya berharap masyarakat Belitung Timur, khususnya warga Manggar, dapat menjaga fasilitas ini. Pemerintah telah mengalokasikan anggaran yang besar untuk pembangunan Situ Kolong Minyak agar menjadi destinasi wisata yang berkualitas,” ujar Bupati.
Bupati juga menekankan pentingnya kebersihan di lingkungan pemerintahan dan ruang publik. Ia mengingatkan para Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk lebih peduli terhadap kebersihan kantor dan fasilitas umum.
Pada pukul 16.35 WIB, Bupati secara simbolis melakukan pelepasan sebanyak 2.025 benih ikan patin ke dalam perairan Situ Kolong Minyak. Penaburan benih ikan patin ini juga dilakukan bersama Wakil Bupati Beltim Khairil Anwar, Ketua DPRD Beltim Fezzi Ultolseja, Kapolres Beltim AKBP Indra Feri Dalimunthe, Kepala Kejaksaan Negeri Belitung Timur Dr. Rita Susanti, serta jajaran kepala perangkat daerah.
Dikatakan Bupati Kamarudin Muten, penebaran benih ikan ini merupakan salah satu bentuk nyata komitmen Pemerintah Kabupaten Beltim dan sinergitas bersama stakeholder dalam mendukung upaya meningkatkan ketahanan pangan dan kemandirian pangan masyarakat.
Ia juga menginstruksikan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) untuk menjaga kawasan wisata tersebut selama 24 jam guna memastikan keamanan dan mencegah aktivitas yang dapat merusak lingkungan, seperti pembuangan sampah sembarangan dan konsumsi minuman keras.
Selain itu, dalam rangka menyambut bulan Ramadan, Bupati menginisiasi program pembagian kupon bagi masyarakat untuk membeli takjil dari pedagang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di sekitar Situ Kolong Minyak. Program ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan para pelaku usaha kecil sekaligus menghidupkan kembali perekonomian lokal selama bulan suci.
“Sebelumnya, takjil disediakan dalam bentuk paket, namun kali ini atas saran Ibu Yenni, kami menggunakan sistem kupon agar masyarakat dapat memilih sendiri dari UMKM yang berjualan di sekitar sini. Ini merupakan bentuk dukungan nyata terhadap pelaku usaha lokal,” jelasnya.
Dalam sesi tanya jawab dengan awak media, Bupati Kamarudin Muten menegaskan bahwa dirinya telah menginstruksikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum untuk memastikan seluruh fasilitas di Situ Kolong Minyak, termasuk tempat parkir dan toilet, telah siap sebelum perayaan Idulfitri. Ia menekankan bahwa seluruh infrastruktur harus dalam kondisi optimal untuk mengakomodasi lonjakan pengunjung saat libur Lebaran.
“Harapan saya, dengan adanya pelepasan benih ikan ini, UMKM di sekitar kawasan wisata dapat semakin berkembang, termasuk sektor penjualan makanan ikan, bukan hanya makanan untuk manusia,” pungkasnya.
Acara ditutup dengan doa bersama, diikuti oleh masyarakat yang menikmati suasana ngabuburit di sekitar Situ Kolong Minyak. Dengan semangat kebersamaan, diharapkan kawasan wisata ini dapat terus berkembang dan menjadi kebanggaan bagi masyarakat Belitung Timur.(S)
